Rabu, 26 Maret 2014

Youtube

Sejarah Youtube

Youtube saat ini telah berhasil menjadi salah satu situs yang paling banyak dikunjungi oleh para pengguna internet di dunia. Youtube merupakan sebuah situs video sharing yang bisa diakses oleh publik secara gratis, dan youtube saat ini juga telah berhasil mengambil hati para pengguna internet di seluruh dunia yang menjadikan situs youtube masuk peringkat 10 besar sebagai situs yang paling banyak dikunjungi oleh para pengguna internet diseluruh dunia. Sebenarnya saat ini telah banyak situs-situs penyedia layanan video sharing yang sejenis, hanya saja situs-situs tersebut belum mampu mengimbangi popularitas yang dimiliki oleh youtube yang saat ini telah diperkuat dengan dukungan penuh setelah dibeli oleh google, sehingga apabila seseorang ditanya apa sih situs video gratis yang kamu ketahui? pasti dari 100 orang yang ditanya 99 orang tersebut akan menjawab Youtube.

Memang tidak bisa di pungkiri lagi kalau situs video sharing gratis yang paling dikenal saat ini adalah youtube, dimana popularitas yang berhasil di dapatkan youtube sebenarnya berkat kerja keras dan ketekunan yang dilakukan oleh pembuatnya. Tahukah anda kalau sebenarnya sejarah awal mula berdirinya youtube memiliki cerita yang menarik untuk diketahui.

Selasa, 25 Februari 2014

Macam-macam Sandi di Pramuka

Macam-Macam Sandi

Sandi adalah sebuah kata dalam bahasa sansekerta yang kira-kira artinya adalah rahasia;menyembunyikan. Dalam kamus besar bahasa Indonesia kata persandian yang berasal dari kata dasar sandi adalah rahasia atau kode; definisi sinonimnya dalam bahasa Inggris cryptography, yang berarti pengetahuan, studi, atau seni tentang tulisan rahasia. Berikut ini merupakan sandi-sandi yang saya ketahui:
 
Sandi Morse:
 
Penemu kode/sandi morse bernama SAMUEL F B MORSE yg berkebangsaan AMERIKA. kode morse disampaikan dng menggunakan: peluit, radio, asap, lampu, telegraf, dan arus listrik unt membedakan titik dan strip digunakan perbandingan 1:3 (1 unt titik dan 3 unt strip). pd thn 1837 penggunaannya masih terbatas yg digunakan dng sistem telegraf dan baru di terima di seluruh dunia pd thn 1851.
Contoh sandi morse:


Singkatan dalam Pramuka


SINGKATAN SINGKATAN DALAM PRAMUKA
singkatan-singkatan dalam pramuka :

Adik
Panggilan untuk Pramuka yang lebih muda usia/tingkatannya

Ambalan Penegak
Satuan Pra-muka Penegak yang terdiri atas 4 – 5 sangga atau sekitar 40 orang penegak.

Andalan
Sebutan untuk pengurus Kwartir.

Andik
Anak Didik. Sebutan untuk peserta didik Pramuka.

Apel
Upacara singkat. Biasaya untuk mengecek kesiapan anak buah.

Api Unggun
Kegiatan dalam perkemahan dengan berkumpul di sekitar api untuk bergembira. Biasanya diawali dengan upacara penyalaan.

Bahari Saka Bahari
Pramuka cinta kelautan.Kepramukaan yang diselenggarakan bekerjasama dengan TNI Angkatan Laut, dengan penambahan ketrampilan khusus di bidang maritim dan kelautan.

Bakti Husada
Saka Bakti Husada Pramuka cinta kesehatan. Kepramukaan yang diselenggarakan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dengan ketrampilan khusus di bidang medis dan kesehatan

Bantara
Pengawal Tingkatan Pertama SKU Pramuka Penegak.

Bantu
Tingkatan kedua SKU Siaga.

Barung
Tempat penjaga ramuan bangunan Satuan terkecil Pramuka siaga yang terdiri atas 5 – 10 orang.

Bhayangkara
Saka Bhayangkara Pramuka cinta ketertiban Kepramukaan yang diselenggarakan bekerjasama dengan Kepolisian RI dengan penambahan ketrampilan khusus bidang ketertiban masyarakat

Brownie
Siaga putri.

Bucik
Sebutan untuk Pembantu Pembina Siaga Putri

Bunda
Sebutan untuk Pembina Siaga Putri

Candradimuka
Nama Lembaga Pendidikan Kader Pramuka Tingkat Nasioanal (Lemdikanas).

Candrabirawa
Nama Lemdikada Jawa Tengah


Ketentuan Moral untuk Pramuka Penggalang, Penegak, Pandega dan anggota dewasa :

Dewan Ambalan
Dewan Ambalan Penegak Organisasi dalam Ambalan Penegak yang beranggotakan Pimpinan Sangga dan Wapinsa yang bertugas mengatur kegiatan dalam Ambalan tersebut. Dewan Ambalan dipimpin oleh seorang Pratama.

Dewan Kerja
Organisasi/badan otonom kwartir dengan anggota para Penegak dan Pandega yang bertugas membantu kwartir terutama dalam mengelola Pramuka Penegak dan Pandega.

Dewan Penggalang
Organisasi dalam Pasukan Penggalang yang berang-gotakan pinru dan wapinru yang bertugas mengatur kegiatan dalam pasukan itu.

Dewan Saka
Organisasi dalam Saka, beranggotakan pimpinan krida dan wakilnya, bertugas mengatur kegiatan saka.

Dianpinru
Penggladian Pimpinan Regu Pemberian materi kepada Pinru yang diharapkan Pinru tersebut dapat menularkan kepada teman-temannya.

DKC
Dewan Kerja Cabang Dewan Kerja di tingkat Kwartir Cabang (Kabupaten)

DKD
Dewan Kerja Daerah Dewan Kerja di tingkat Kwartir Daerah (Provinsi).

DKN
Dewan Kerja Nasional Dewan Kerja di tingkat Kwartir Nasional.

DKR
Dewan Kerja Ranting Dewan Kerja di tingkat Kwartir Ranting (Kecamatan).

Dwi Dharma
Ketentuan Moral untuk Pramuka Siaga.

Dwi Satya
Satya (Janji) untuk Siaga.

ETK
Estafet Tunas Kelapa Salah satu tradisi Gerakan Pramuka guna memperingati HUTnya, melakukan perjalanan kaki berestafet (bergantian) melalui rute yang telah ditentukan.
Kode atau Singkatan untuk Penggalang

Gladi Tangguh
Kegiatan di alam bebas yang bertujuan menguji ketrampilan peserta didik.

Group
Gugusdepan / Gudep

Guide
Penggalang Putri

Guider
Pembina Pramuka Penggalang Putri

Gudep
Gugusdepan Pangkalan keanggotaan bagi peserta didik pramuka dan anggota dewasa serta wadah pembinaan bagi peserta didik.

Instruktur
Orang dengan ketrampilan di bidang tertentu yang ikut membantu di Kepramukaan, biasanya di dalam lingkungan Satuan karya.

Instruktur Muda
Instruktur yang masih berusia muda Penegak/Pandega yang ikut membantu membina di golongan bawahnya (Penegak pada Penggalang)

Jambore
Pertemuan Penggalang Perkemahan Besar Pramuka Penggalang

Jamcab
Jambore Cabang. Jambore di tingkat Kwartir Cabang (Kabupaten)

Jamda
Jambore Daerah. Jambore di tingkat Kwartir Daerah (Provinsi)

Jamnas
Jambore Nasional. Jambore di tingkat Kwartir Nasional.

Jamran
Jambore Ranting) Jambore di tingkat Kwartir Ranting (Kecamatan)

Kabaret
Topi Pramuka Putra

Kakak
panggilan untuk pembina Penggalang, Penegak, Pandega dan anggota Pramuka Dewasa lainnya.

Kemah Safari
Kemah berpindah tempat.

Kerani
Sekretaris (biasanya dalam lingkungan Dewan Kerja / Dewan Ambalan / Dewan Penggalang / Dewan Saka)

KIM
Permainan dengan panca indera.

KMD
Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar.

KML
Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan.

Kompas
Alat untuk menentukan Arah mata angin.

Korsa
Kordinator Desa, di bawah Kwarran.

KPD
Kursus Pelatih Pembina Pramuka Tingkat Dasar.

KPL 
Kursus Pelatih Pembina Pramuka Tingkat Lanjutan.

Krida
Satuan terkecil dalam saka yang terdiri atas 5 – 10 orang yang mengkhususkan diri mempelajari ketrampilan tertentu.

Kurvey
Jaga tenda secara bergantian.

Kwarcab
Kwartir Cabang Kwartir ditingkat Cabang / Kabupaten / Kota. Di bawah Kwarda.

Kwarcari
Pengurus harian Kwartir.

Kwarda
Kwartir Daerah Kwartir ditingkat Provinsi, di bawah Kwarnas.

Kwarnas
Kwartir Nasional Kwartir ditingkat Nasional / Pusat

Kwarran
Kwartir Ranting Kwartir ditingkat Ranting/Kecamatan. Di bawah Kwarcab.

Kwartir
Organisasi Eksekutif (pelaksana) yang bertugas mengatur dan mengelola kegiatan kepramukaan (pusat pengendali Gerakan Pramuka) yang beranggotakan para Andalan.

Laksana
Tingkatan kedua dalam SKU Pramuka Penegak.

Lemdikacab
Lembaga Pendidikan Kader Gerakan Pramuka Tingkat Cabang (Kabupaten)

Lemdikada
Lembaga Pendidikan Kader Gerakan Pramuka Tingkat Daerah (Provinsi)

Lemdikanas
lembaga Pendidikan Kader Gerakan Pramuka Tingkat Nasional.

LT
Lomba Tingkat Pertemuan Pramuka Penggalang dalam bentuk perlombaan baik beregu maupun perorangan tetapi atas nama regu. Terdiri atas LT I, LT II, LT III, LT IV dan LT V.

Mabi
Majlis Pembimbing Organisasi dari unsur Pemerintah dan masyarakat guna mengatur bimbingan dan bantuan pada Gerakan Pramuka.

Mabicab
Majlis Pembimbing Cabang Mabi ditingkat Cabang/Kabupaten.

Mabida
Majlis Pembimbing Daerah Mabi ditingkat Daerah/Provinsi.

Mabigus
Majlis Pembimbing Gugusdepan. Mabi ditingkat Gudep.

Mabinas
Majlis Pembimbing Nasional Mabi ditingkat Nasional/Pusat.

Mabiran
Majlis Pembimbing Ranting Mabi ditingkat Ranting/Kecamatan.

Madya Tengah
Tingkatan kedua TKK Penggalang, Penegak dan Pandega.

MCK
Mandi Cuci Kakus Kamar Mandi dan WC.

Mugus
Musyawarah Gugusdepan. Merupakan kekuasaan tertinggi dalam Gudep. Dilaksanakan 3 tahun sekali.

Munas
Musyawarah Nasional. Merupakan kekuasaan tertinggi dalam Gerakan Pramuka, dilaksanakan 5 tahun sekali.

Mula
Tingkatan pertama SKU Siaga.

Manggar
Bunga Kelapa Sebutan untuk TKU Penggalang.

Maping
Pemetaan terdiri atas Peta Pita, Peta Perjalanan, Peta Lokasi.

Muscab
Musyawarah Cabang. Merupakan kekuasaan tertinggi di Kwartir Cabang Gerakan Pramuka. Dilaksanakan 5 tahun sekali.

Musda
Musyawarah Daerah. Merupakan kekuasaan tertinggi di Kwarda Gerakan Pramuka. Dilaksanakan 5 tahun sekali.

Muspanitra
Musyawarah Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Putri Putra. Salah satu agendanya adalah laporan pertanggungjawaban Dewan Kerja dan pemilihan Dewan Kerja yang baru. Muspanitra dilaksanakan diKwartir Ranting hingga Kwartir Nasional.

Musran
Musyawarah Ranting. Merupakan kekuasaan tertinggi dalam Kwarran. Dilaksanakan 3 tahun sekali.

MWT
Memanfaatkan Waktu Terluang Istirahat Biasa digunakan dalam kegiatan-kegiatan kepramukaan seperti kemah, Muspanitra, Raimuna dll.

Perkemahan Pramuka

KEGIATAN PERKEMAHAN PRAMUKA


PRAMUKA+MIN+2+TANJUNGBALAI
 

Berkemah adalah salah satu macam kegiatan dalam kepramukaan. Kegiatan ini merupakan salah satu media pertemuan untuk Pramuka yang memberikan pengalaman adanya saling ketergantungan antara unsur-unsur alam dan kebutuhan untuk melestarikannya, menjaga lingkungan dan mengembangkan sikap bertanggung jawab akan masa depan yang menghormati keseimbangan alam.

 Mengembangkan kemampuan diri mengatasi tantangan yang dihadapi, menyadari tidak ada sesuatu yang berlebih di dalam dirinya, menemukan kembali cara hidup yang menyenangkan dalam kesederhanaan serta membina kerjasama dan persatuan dan persaudaraan. Keberadaan Gerakan Pramuka di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Kota Tanjungbalai merupakan suatu gerakan kepemudaan yang diproyeksikan untuk membentuk mental pemuda menjadi sosok yang mandiri sesuai dengan tingkat umur dan kecakapan yang telah ditempuhnya.
PRAMUKASalah satu kegiatan yang merupakan kegiatan besar kepramukaan adalah berkemah, entah itu persami, kemah bhakti, ataupun kemah lainnya. Pada umumnya perkemahan diadakan sebagai penutupan kegiatan selama satu tahun, atau rutinitas lainnya. Materinya pun disesuaikan dengan tingkat kompetensi yang perlu dikuasai. Biasanya merupakan penilaian dari kegiatan yang sudah dilaksanakan selama satu tahun berjalan.
Dibawah kepemimpinan Ibu Nurbaiti.MY, S.Ag akhirnya dibentuklah Pramuka di madrasah ini. Pada tanggal 15 - 16 Desember 2012, madrasah kami mengadakan perkemahan yang diikuti oleh 20 orang siswa. Ini merupakan pertama kalinya kami mengadakan kegiatan Pramuka semenjak 15 tahun madrasah ini berdiri, sekaligus acara ini merupakan pembukaan rangkaian kegiatan Pramuka yang akan segera di agendakan. Banyak manfaat yang dapat dimaknai dari kegiatan perkemahan ini, diantaranya :
- Melatih kemandirian, tanggung jawab, kerja sama, empati, dan disiplin.
- Berani dipimpin dan memimpin.
- Membiasakan diri mendahulukan kepentingan bersama dari pada individu.
- Melatih mengendalikan emosi, karena semua capek, lapar dan ngantuk.
- Melatih diri menahan hawa sombong, congkak, iri, dan pamer.
- Latihan hidup dalam kesederhanaan, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Pada acara pembukaan yang berlangsung pukul 16.00 WIB, Ibu Nurbaiti mengemukakan, dibentuknya Gerakan Pramuka ini diharapkan mampu membawa peran besar dalam pembentukan kepribadian generasi muda, sehingga memiliki pengendalian diri dan kecakapan hidup menghadapi tantangan dimasa depan.
Pemerintah telah mengupayakan secara maksimal untuk pengembangan potensi tenaga pendidik dan peserta didik baik akademik maupun non akademi, terutama dibidang potensi non akademik siswa, dengan tetap menjadikan kegiatan kepramukaan menjadi perioritas untuk membentuk kepribadian siswa.

Lagu - lagu Pamuka

Lagu - lagu Pramuka



pembina pramuka atau rekan guru yang sekaligus sebagai pembina Pramuka. Untuk membantu mengajar Pramuka atau agar pembelajaran Pramuka dapat menarik dan disenangi peserta didik di sini ada beberapa lagu yang bisa diajarkan. silahkan download , Untuk sementara hanya beberapa lagu ini saja, tunggu updatenya

Selasa, 18 Februari 2014

Materi Pramuka

Materi





SALAM PRAMUKA



Salam (Penghormatan) wajib dilakukan bagi semua anggota Pramuka.

Salam adalah suatu perwujudan dari penghargaan seseorang kepada orang
lain atau dasar tata susila yang sesuai dengan kepribadian bangsa
Indonesia.

Fungsi Salam Pramuka.

Salam untuk melahirkan disiplin, tata tertib yang mewujudkan suatu
ikatan jiwa yang kuat ke dalam maupun ke luar, yang hanya dapat dicapai
dengan adanya saling menyampaikan penghormatan yang dilakukan secara
tertib, sempurna dan penuh keikhlasan.

Dalam menyampaikan salam, baik yang memakai topi atau tidak, adalah sama yaitu dengan cara melakukan gerakan penghormatan.

Salam Pramuka digolongkan menjadi 3 macam :

1.       Salam Biasa.

Yaitu salam yang diberikan kepada sesama anggota Pramuka.

2.       Salam Hormat.

Yaitu salam yang diberikan kepada seseorang atau sesuatu yang kedudukannya lebih tinggi.

3.       Salam Janji.

Yaitu salam yang dilakukan ketika ada anggota Pramuka yang sedang
dilantik (Dalam pengucapan janji yaitu Tri Satya atau Dwi

Satya)

Untuk Salam hormat diberikan kepada :

  • Bendera kebangsaan ketika dalam Upacara.
  • Jenasah yang sedang lewat atau akan dimakamkan.
  • Kepala Negara atau wakilnya, Panglima tinggi, para duta besar, para menteri dan pejabat lainnya.
  • Lagu Kebangsaan.

Selasa, 11 Februari 2014

Gerakan Pramuka Indonesia

Gerakan Pramuka 



Gerakan Pramuka Indonesia adalah nama organisasi pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan kepanduan yang dilaksanakan di Indonesia. Kata "Pramuka" merupakan singkatan dari Praja Muda Karana, yang memiliki arti Orang Muda yang Suka Berkarya. "Pramuka" merupakan sebutan bagi anggota Gerakan Pramuka, yang meliputi; Pramuka Siaga (7-10 tahun), Pramuka Penggalang (11-15 tahun), Pramuka Penegak (16-20 tahun) dan Pramuka Pandega (21-25 tahun). Kelompok anggota yang lain yaitu Pembina Pramuka, Andalan Pramuka, Korps Pelatih Pramuka, Pamong Saka Pramuka, Staf Kwartir dan Majelis Pembimbing.
Sedangkan yang dimaksud "Kepramukaan" adalah proses pendidikan di luar lingkungan sekolah dan di luar lingkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka dengan Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak dan budi pekerti luhur. Kepramukaan adalah sistem pendidikan kepanduan yang disesuaikan dengan keadaan, kepentingan dan perkembangan masyarakat dan bangsa Indonesia.
Sejarah


Gerakan Pramuka atau Kepanduan di Indonesia telah dimulai sejak tahun 1923 yang ditandai dengan didirikannya (Belanda) Nationale Padvinderij Organisatie (NPO) di Bandung.[1] Sedangkan pada tahun yang sama, di Jakarta didirikan (Belanda) Jong Indonesische Padvinderij Organisatie (JIPO).[1] Kedua organisasi cikal bakal kepanduan di Indonesia ini meleburkan diri menjadi satu, bernama (Belanda) Indonesische Nationale Padvinderij Organisatie (INPO) di Bandung pada tahun 1926.[1] Pendirian gerakan ini pada tanggal 14 Agustus 1961 sedikit-banyak diilhami oleh Komsomol di Uni Soviet.[2]
Organisasi Kepanduan Indonesia di seputaran tahun 1920-an.
Pada tanggal 26 Oktober 2010, Dewan Perwakilan Rakyat mengabsahkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Berdasarkan UU ini, maka Pramuka bukan lagi satu-satunya organisasi yang boleh menyelenggarakan pendidikan kepramukaan. Organisasi profesi juga diperbolehkan untuk menyelenggarakan kegiatan kepramukaan. [3]

Tujuan Gerakan Pramuka[sunting | sunting sumber]

Gerakan Pramuka bertujuan untuk membentuk setiap pramuka:
a. memiliki kepribadian yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, berkecakapan hidup, sehat jasmani, dan rohani;
b. menjadi warga negara yang berjiwa Pancasila, setia dan patuh kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia serta menjadi anggota masyarakat yang baik dan berguna, yang dapat membangun dirinya sendiri secara mandiri serta bersama-sama bertanggungjawab atas pembangunan bangsa dan negara, memiliki kepedulian terhadap sesama hidup dan alam lingkungan. [4]

Prinsip Dasar Kepramukaan[sunting | sunting sumber]

Lambang Kwarnas Gerakan Pramuka Indonesia
Gerakan Pramuka berlandaskan prinsip-prinsip dasar[4] sebagai berikut:
  • Iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
  • Peduli terhadap bangsa dan tanah air, sesama hidup dan alam seisinya
  • Peduli terhadap dirinya pribadi
  • Taat kepada Kode Kehormatan Pramuka

Metode Kepramukaan[sunting | sunting sumber]

Metode Kepramukaan[4] merupakan cara belajar interaktif progresif melalui:
  • pengamalan Kode Kehormatan Pramuka;
  • belajar sambil melakukan;
  • kegiatan berkelompok, bekerjasama, dan berkompetisi;
  • kegiatan yang menarik dan menantang;
  • kegiatan di alam terbuka;
  • kehadiran orang dewasa yang memberikan bimbingan, dorongan, dan dukungan;
  • penghargaan berupa tanda kecakapan; dan
  • satuan terpisah antara putra dan putri;

Keanggotaan[sunting | sunting sumber]

Anggota Gerakan Pramuka[5] terdiri dari Anggota Muda dan Anggota Dewasa. Anggota Muda adalah Peserta Didik Gerakan Pramuka yang dibagi menjadi beberapa golongan diantaranya :
  1. Golongan Siaga merupakan anggota yang berusia 7 s.d. 10 tahun
  2. Golongan Penggalang merupakan anggota yang berusia 11 s.d. 15 tahun
  3. Golongan Penegak merupakan anggota yang berusia 16 s.d. 20 tahun
  4. Golongan Pandega merupakan anggota yang berusia 21 s.d. 25 tahun
Anggota yang berusia diatas 21 tahun berstatus sebagai anggota dewasa. Anggota dewasa Gerakan Pramuka terdiri atas :
1. Tenaga Pendidik yang terdiri atas :
  • Pembina Pramuka
  • Pelatih Pembina
  • Pembantu Pembina
  • Pamong Saka
  • Instruktur Saka
2. Fungsionaris terdiri atas :
  • Ketua dan Andalan Kwartir (Ranting s.d. Nasional)
  • Staf Kwartir (Ranting s.d. Nasional)
  • Majelis Pembimbing (Gugus Depan s.d. Nasional)
  • Pimpinan Saka (Cabang s.d. Nasional)
3. Anggota Gugus Dharma Gerakan Pramuka
Gerakan Pramuka Indonesia memiliki 17.103.793 anggota (per 2011)[6] , menjadikan Gerakan Pramuka sebagai organisasi kepanduan terbesar di dunia.

Lambang[sunting | sunting sumber]

Lambang Gerakan Pramuka[4] adalah Tunas Kelapa,

Sifat[sunting | sunting sumber]

Berdasarkan resolusi Konferensi Kepanduan Sedunia tahun 1924 di Kopenhagen, Denmark, maka kepanduan mempunyai tiga sifat atau ciri khas, yaitu :
  • Nasional, yang berarti suatu organisasi yang menyelenggarakan kepanduan di suatu negara haruslah menyesuaikan pendidikannya itu dengan keadaan, kebutuhan dan kepentingan masyarakat, bangsa dan negara.
  • Internasional, yang berarti bahwa organisasi kepanduan di negara manapun di dunia ini harus membina dan mengembangkan rasa persaudaraan dan persahabatan antara sesama Pandu dan sesama manusia, tanpa membedakan kepercayaan/agama, golongan, tingkat, suku dan bangsa.
  • Universal, yang berarti bahwa kepanduan dapat dipergunakan di mana saja untuk mendidik anak-anak dari bangsa apa saja

Lagu[sunting | sunting sumber]

H. Mutahar salah seorang pejuang, penggubah lagu dan tokoh Pramuka menciptakan sebuah Hymne Pramuka bagi Gerakan Pramuka. Lagu itu berjudul Hymne Pramuka. Hymne Pramuka menjadi lagu yang selalu dinyanyikan dalam upacara-upacara yang dilaksanakan dalam Gerakan Pramuka.
Syair lagu Hymne Pramuka adalah
Kami Pramuka Indonesia
Manusia Pancasila
Satyaku kudharmakan, dharmaku kubaktikan
agar jaya, Indonesia, Indonesia
tanah air ku
Kami jadi pandumu.